REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK--Obesitas pada anak-anak di Amerika serikat kini muulai masuk ambang mencemaskan. Sebuah jajak pendapat terbaru menyebutkan, obesitas merupakan ancaman terbesar bagi anak-anak dan remaja, tertinggi di atas penyalahgunaan obat, merokok, keamanan internet, dan stres.
Obesitas tingkat antara anak-anak dan remaja di Amerika Serikat meroket dalam 30 tahun terakhir. Sebuah studi 2008 oleh Centers for Disease Control di Atlanta menunjukkan hampir satu dari lima anak usia enam hingga 11 dan 18,1 persen anak usia 12-19 tahun yang menderita obesitas.
Lebih mengejutkan, adalah munculnya stres sebagai masalah kesehatan utama bagi anak, yang diduga akibat "efek menetes ke bawah" sebagai dampak goyahnya perekonomian. Pada titik ini, orang tua bereaksi dan anak-anak merasakan perubahan.
"Kondisi ekonomi saat ini mempengaruhi anak-anak juga," kata Dr Matthew M Davis, direktur University of Michigan.
Meski tampak suram, namun David menyebut temuan ini positif. "Pesan tentang bahaya obesitas dan prevalensi penyakit di kalangan anak-anak telah benar-benar berhasil sampai kepada publik Amerika," kata "Jika kita telah melakukan jajak pendapat ini empat tahun yang lalu, obesitas tidak akan berada di bagian atas daftar," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Thanks For Leave A Coment